barangkali masih bisa kau kisahkan tentang sisa pertemuan ketika udara begitu hangat dan langit menyisakan jejak yang rapuh
tak ada hujan kala itu
namun kenapa rindu terasa begitu basah?
maka pada ceruk matamu aku berteduh
memilin harap di antara renjana yang terus berderap
Bukankah telah lama kita tak menikmati ini?
Genggam tangan yang saling menghangatkan.
Maka diamlah
Biarkan sunyi jatuh perlahan
Menyelinap pada deretan buku-buku tua
Dan kita akan menghidu aromanya
Sebagai doa paling pinta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar